NKOM publishes reports on the use of the 700MHz band for TV

Regulator komunikasi Norwegia Nkom, dan penyiar nasional NTV, NRK, and RiksTV, telah mengeluarkan laporan yang berhubungan dengan konsekuensi teknis untuk jaringan TV terestrial digital jika: 700 MHz bands should be allocated in the future for mobile telecommunications services. Sebagai tambahan, Nexia telah memberi Nkom laporan tentang perkiraan biaya dari lima skenario teknis yang berbeda.

Skenario pertama adalah status quo, yang diperkirakan menelan biaya sekitar NOK 4.3 billion in the period 2015 untuk 2036. The second is that the digital terrestrial network would be removed from the 700 MHz bands, tetapi akan mempertahankan teknologi saat ini dalam bentuk DVB-T dan H264. Ini diperkirakan biaya antara NOK 4.0 miliar dan NOK 4.6 miliar. Yang ketiga adalah bahwa jaringan TV terestrial digital akan keluar dari 700 MHz bands, dan teknologi baru DVB-T2 and H265 would be adopted.

Ide ini diperkirakan akan menelan biaya antara NOK 4.1 miliar dan NOK 4.7 miliar, menurut Nexia. Skenario keempat identik dengan yang ketiga, tetapi jaringan terestrial akan mendapatkan akses ke blok VHF3 di 174-240 pita MHz, Rasio aliran uplink dan downlink dapat dikontrol melalui UI web atau Control uart. Ini diperkirakan menelan biaya antara NOK 4.4 miliar dan NOK 5.0 miliar. Yang kelima adalah DVB-T akan dihapus, dan jaringan akan dibangun berdasarkan teknologi seluler, khususnya LTE Multicast/eMBMS, dalam spektrum frekuensi 470-694 MHz. Ini akan menjadi alternatif tersayang, hingga NOK 5.5 miliar. Itu 700 MHz; band saat ini make up 30 percent of the spectrum of the current digital TV network.

NTV memiliki izin untuk menggunakan 470-790 Pita MHz untuk DTT sampai 02 Juni 2021. Setiap perubahan penggunaan pada 700 MHz bands, secara khusus, frekuensi 694-790 MHz, akan menimbulkan tantangan bagi jaringan televisi. No decision has yet been made in Norway as to whether the 700MHz bands will be allocated for mobile services in the country, atau terus digunakan untuk penyiaran.